JAKARTA. PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II berencana menganggarkan dana capital expenditure (capex) pada 2012 sebesar Rp 4,5 triliun-Rp 5 triliun.
Direktur Utama Pelindo II, Richard Jose Lino merinci, kemungkinan dana Rp 4 triliun masih akan digunakan untuk proyek pembangunan Terminal Peti kemas Kalibaru dan sebesar Rp 500 miliar untuk proyek pembangunan Terminal peti kemas di Sorong.
Selama dua tahun ini, yaitu tahun 2010 dan 2011, capex untuk ekspansi yang disiapkan sebesar Rp 3 triliun. ” Jika Juni tahun depan, kedua proyek tersebut selesai, kemungkinan Pelindo II berencana membangun beberapa car terminal,” kata Lino, Kamis (15/9).
Kemungkinan besar, Pelindo akan menggarap pembangunan car terminal lagi di Batam dan Sumatera Utara dengan daya tampung 60 unit ribu mobil setahun. “Lalu kemungkinan pada 2013, car terminal di jawa timur akan dibangun dengan daya tampung 150 ribu unit mobil , juga Sulawesi selatan yang daya tampungnya 40 ribu unit mobil per tahun,” paparnya.
Dalam pemenuhan realisasi capex ini, Pelindo II menggunakan dana pembiayaan dominan dari pinjaman bank. “Kami mendapatkan dukungan pinjaman bank dengan mendapatkan harga over yang murah dari pemberian kredit,” ungkapnya.
Meski membutuhkan dana yang sangat besar, Pelindo II belum berencana menerbitkan surat utang atawa obligasi dalam waktu dekat ini. “Nanti setelah beberapa proyek jalan, kami akan mempertimbangkan option pendanaan yang lain termasuk menerbitkan surat utang,” jelas Lino.