JAKARTA: Situasi pelabuhan penyeberangan Merak, Banten lancar. Operasional kapal penyeberangan yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatra itu juga normal.
Ketua Dewan Pengurus Cabang Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) Merak Togar Napitupulu mengatakan jumlah kapal yang dioperasikan tetap normal.
Dia menjelaskan sebanyak 24 unit kapal beroperasi di lintasan Merak–Bakauheni hari ini dari 34 yang mendapatkan izin melayani secara regular, sedangkan 10 unit lainnya melakukan perawatan rutin.
Adapun target trip diharapkan dapat mencapai 96 trip meskipun kondisi arus kendaraan yang akan menyeberangan hingga pagi ini masih sepi.
“Kami beroperasi normal. Kalau muatan hari ini memang masih sepi. Tetapi kapal tetap beroperasi normal dengan jumlah 24 unit dan trip sebanyak 96 trip,” katanya kepada Bisnis, hari ini, 23 Februari 2012.
Berdasarkan catatan Bisnis, sebanyak 15 perusahaan kapal penyeberangan mendapatkan izin operasi sebagai operator kapal di lintasan Merak-Bakauheni.
Ke-15 perusahaan itu antara lain PT Dharma Lautan Utama, PT Jemla Ferry, PT Jembatan Madura, PT ASDP Indonesia Ferry, dan PT Bukit Samudera Perkasa. (tw)